Saat ini cuaca tengah tidak menentu, seringkali hujan lebat disertai badai. Rumah-rumah di Jakarta dan Semarang banyak yang terendam banjir. Salah satu hal yang mengkhawatirkan adalah aliran listrik. Karena listrik seringkali terjdi korsleting jika terkena atau terendam air. Apalagi jika rumah itu kosong ( Perumahan baru atau rumah yang hendak dijual ) terutama di kawasan atau dikota yang terkenal karena banjir seperti DKI Jakarta dan Semarang.
PT. PLN (Persero) memberikan beberapa tips terkait banjir yang melanda DKI Jakarta. PLN mengungkapkan siap mengamankan pelanggan dengan memadamkan aliran listrik.
Seperti dilansir dari detik.com, “Hal tersebut dilakukan demi keselamatan pelanggan itu sendiri. Sampai dengan pukul 12.30 terdapat sebanyak kurang lebih 866 gardu yang dipadamkan di wilayah Jakarta dan Tangerang,” jelas Deputi Manajer Komunikasi dan Bina Lingkungan PLN Distribusi Jakarta raya dan Tangerang Irwan Darwin, Kamis (17/1/2013).Irwan menjelaskan ada beberapa hal yang menyebabkan PLN memutuskan aliran listrik, yaitu saat rumah pelanggan kebanjiran, gardu Distribusi PLN kebanjiran, gardu Distribusi dan rumah pelanggan kebanjiran, gardu induk kebanjiran.
PLN memberikan beberapa tips untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan ketika banjir terjadi. Berikut Sharing di Sini tips dari PLN:
- Pastikan Meter Circuit Breaker (MCB) / sekering dalam posisi mati (off)
- Matikan semua peralatan listrik dengan mencabut kabel dari stop kontak
- Setelah banjir surut dan keadaan aman, keringkan terlebih dahulu dengan sempurna peralatan listrik (seperti saklar, stop kontak) yang sempat terendam banjir, sebelum Anda akan menggunakan kembali.
Semoga tips ini bermanfaat untuk mengamankan rumah kita, salam.